Kelangkaan Premium di SPBU


Sumenep, Rumah Baca Orid

Dalam beberapa bulan terakhir, Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di daerah sumenep sudah jarang ditemui menjual jenis Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium kepada pengendara motor.

Hal tersebut dapat ditemui di beberapa SPBU di Kabupaten Sumenep yang sudah banyak melayani pengisian BBM para pengendara bermotor dengan BBM jenis Pertalite.

Ahmad Fairozi, Pendiri Rumah Baca ID, saat dihubungi melalui pesan WhatsApp, Kamis, (23/3/2017), mengatakan, hingga pekan ini, BBM jenis premium masih sulit ditemui di beberapa SPBU di daerah sumenep.

“Hal tersebut terjadi pada saya sendiri, yang mana setiap hari memang beraktivitas di sekitaran kota (Sumenep-red).” Ucapnya.

Fairozi mengungkapkan, kalau pengendara motor yang hendak mengisi BBM, sudah langsung diarahkan ke jenis pertalite dan pertamax.

“Beberapa hari lalu saya tanya pada petugasnya, bilangnya premiumnya sedang kosong mas.” Tutur Fairozi sembari menirukan ucapan petugas SPBU.

Melihat aktivitas di SPBU, sebenarnya masih cukup banyak mobil-mobil pengangkut jerigen BBM untuk pengecer.

“Mungkin karena sudah saking berkembang pesatnya Pom Mini atau Pertamini dan lain-lainnya itu yang mengakibatkan monopoli pembelian BBM jenis premium di SPBU-SPBU tersebut.” Tandasnya.

Saya berharap, pemerintah dan Pertamina melakukan sidak ke SPBU-SPBU, agar tidak terjadi hal-hal yang dapat merugikan rakyat.

“Sidak diperlukan untuk pengawasan persaingan usaha. Masak kita dipaksa untuk membeli pertalite? Jika tidak, maka harus ngecer premium di gerai-gerai pengecer dan pom mini atau pertamini itu?” Tegasnya. (Va)